Awal di bangunnya silancur highland jadi tempat wisata

Gerdu pandang slancur merupakan tempat wisata alam yang baru.Dulu tempat ini adalah sebuah ladang bercocok tanam sayur sayuran dan tembakao yang di kelola oleh bapak jarwo.

Kemudian melihat anak anaknya yang sering pergi ke tempat wisata yang menyuguhkan pemandangan dan selalu membawa oleh oleh foto foto hasil dari meraeka jalan jalan..

Bapak berfikir kenapa tidak muntuk silancur di buat wisata alam seperti tempat wisata yang anak anak kunjungi. Di dukung dengan pemandangan alam gunung sumbing ,gunung merbabu,merapi dan gunung gunung yang lain.

fotografer hary wajik

Ini adalah dimana bukit silancur belum dibersihkan dan belum dibuat untuk wisata. sudah banyak fotografer yang datang yang mengambil gambar sunrise di sini.Foto diatas hasil jebretan dari mas hery wajik terima kasih sudah mengijinkan fotonya untuk kami jadikan tulisan.

Foto diatas juga saat muntuk silancur belum di benahi dan di jadikan wisata. Tempat pun masih di tumbuhi tanaman tanaman liar .Silancur setiap harinya menyuguhkan pemandangan yang selalu berbeda dan suasana yang berbeda.Maka dari itu terpikirlah untuk merombak muntuk silancur menjadi tempat wisata.

Bapak berfikir kalau muntuk silancur ini di buat gardu pandang dan lebih di tata lagi dengan baik di buat tempat tempat  untuk nongkrong sambil menikmati alam serta,tempat untuk berfoto dan berselfi pasti banyak pengunjung yang datang.

Alam sudah mendukung, banyak fotografer yang datang juga, kenapa tidak dicoba dibuat kata " bapakKemudian di buatlah gardu pandang yang dibantu oleh riko anak laki laki ke 3 bapak.Dalam membangun gardu pandang silancur sendiri dibutuhkan waktu yang lumayan lama yaitu sekitar 1 bulan.Dan bisa di bilang juga menguras tenaga dan kantong.

Gardu pandang silancur di buat dengan bambu petung dengan kualitas yang bagus.Bambu itu pun di beli bapak dari orang yang menanam bambu di desa dadapan yaang lumayan mahal harganya karena bambu termasuk tanaman yang langka di desa dadapan sendiri.

Bahkan bapak mendatangkan bambu dari kota magelang untuk menambah bahan sehinga biayapun semakin mahal,karena itulah bapak mengatakan menguras kantong.Menguras tenaga karena lamanya dalam pembangunan yang cuma di lakukan 2 orang sampai saat ini pun silancur highland masih dalam tahap pengembangan .

foto by  bastian

Tapi semua itu terbayarkan dengan hasil yang di dapatkan, dari atas gardu pandang kita bisa melihat keindahan gunung merbabu merapi,dan ada kepuasan tersendiri saat gardu pandang berdiri

Bapak sendiri pun takjub dengan dengan pemandangan yang di dapatkan."Sangat istimewa pemandangannya" kata bapak.

Tempat wisata baru memang masih butuh penataan dan pengelolaan yang baik tapi dengan didukung lingkungan yang asri, suasana sejuk akan menambah daya tarik tersendiri untuk menarik minat pengunjung.

Apalagi untuk pengunjung yang berasal dari kota mereka akan senang menemukan tempat wisata yang seperti ini.Bagaimana menurut kalian?? apa ada yang sudah berkunjung?? berikan  komentar kalian tentang wisata yang baru ini.

Demikian ulasan asal usul dibangunnya silancur higland terima kasih telah berkunjung sampai ketemu dengan artikel selanjutnya